fokusbatulicin.net – ” umpat betakunlah (numpang tanya.red) min, untuk data ODP Tanbu, kok tidak ada penurunan? misal orang yang bersetatus ODP dan sudah menjalani Karantina mandiri selama 14 hari dan dinyatakan negatif, kenapa tidak dihapus dari data ODP?” ujar Eko salah satu netizen yang mencoba melontarkan pertanyaannya pada sebuah grup media sosial Borneo Netizen lewat laman akun Facebook ini, mengharapkan tanggapan dari netizen lainnya, Rabu (22 April 2020) tadi.
Sementara, warganet lainnya yang turut nimbrung dijejaring sosial itu turut menyampaikan uneg unegnya yang tidak jauh berbeda, lantaran ada salah seorang saudaranya yang juga sebelumnya telah ditetapkan ODP, dan beberapa hari telah menjalani karantina, dan melewati pemeriksaan akhir, dan telah dinyatakan Negatif, namun belum juga berkurang jumlah ODP-nya.
“padahal meurusi pencabutan status ODP itu kada mudah (tidak mudah.red), seharian meurusnya kesana kemari, pas lagi orang dinas kesehatannya rapat, jadi agak lawas (agak lama.red). tapi alhamdulillah sudah beres.” timpal salah seorang netizen lain, MR (inisial),
selain itu, sejak hari ini, telah beredar video yang menayangkan proses persiapan pemulangan warga ODP dari wilayah Karantian Hotel Medina disejumlah jejaring sosial media, yang mengundang tanda tanya besar bagi warga lainnya yang menyoroti angka ODP tersebut masih tidak berubah.
menulusuri hal ini, fokusbatulicin mencoba mengkonfirmasi langsung melalui juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Tanah Bumbu, yang juga sebagai Kepala Dinas Kominfo Tanbu Ardiansyah S.Sos, Rabu (22/04/2020) tadi menjelaskan angka ODP di tanbu masih terjadi pluktuatif secara dinamis.
“ada yang keluar, ada yang masuk. yang RDT reaktif tadinya tidak terdaftar sebagai ODP jadi ODP. yang sudah lewat 14 hari dikeluarkan” ujar Ardiansyah.
Dikatakan Ardiansyah hari ini ada 6 orang ODP yang dikeluarkan dari Karantina dari Hotel Medina Pagatan, dan diharapkan dapat melakukan Karantina Mandiri dirumah masing masing selama 14 hari kedepan, ke 6 orang tersebut dari wilayah Kecamatan Kusan Hilir.
Selain menginformasikan adanya ODP yang keluar, Ardiansyah juga membeberkan adanya tambahan ODP yang lain, berjumlah 5 orang, semuanya berasal dari Kusan hilir, dan mulai hari ini masuk karantina.
Secara terpisah Bupati Tanah Bumbu H Sudah Noor saat dikonfirmasi di Posko Induk Gugus Tugas Covid membenarkan ODP Tanah Bumbu yang dipulangkan tersebut.
“Setelah menjalani isolasi di Hotel Medina selama 14 hari, kemudian dilakukan pemeriksaan ulang dan hasilnya menunjukan negatif, maka mereka diperbolehkan pulang,” jelasnya. (TFB)