Lelaki itu Diselamatkan, Setelah Mengapung Dipantai Pagatan

2398

fokusbatulicin.net – Seorang laki laki ditemukan mengapung di Pantai Pagatan Kec. Kusan Hilir, Rabu ( 15/ 01) siang. Setelah lelah berjibaku dengan gelombang, akhirnya ditemukan oleh petugas Gabungan penanganan bencana dari BPBD, Polri, dan TNI.

Di Lokasi kejadian, seorang lelaki yang tak diketahui asal usulnya berusaha merangsek dikerumunan sambil berteriak keras. ” dia Omku” katanya lantang berulang kali, sambil berupaya merengkuh tubuh lelaki tua terkapar diatas perahu karet milik BPBD itu.

Sementara seorang petugas lainnya berusaha mencegah dan mengamankannya, agar tidak mengganggu jalannya evakuasi. Namun akibat dari kejadian ini seorang petugas yang berhasil mengamankannya berulang kali terjatuh dan terjerembab ke dalam air saat berusaha memegangnya dengan kuat.

Baca Juga  MTQN Mentewe Digelar Penuh Semangat

” ini hanya simulasi pengamanan, dan kita berupaya serius menangani musibah bencana alam. Dan ini sekaligus merupakan gerak latihan bersama dalam kegiatan Upacara hari ini” ujar Abdurrahim Kepala BPBD Tanah Bumbu

Kegiatan Simulasi penanganan Korban bencana ini, dibuat Setelah apel siaga bencana selesai, dengan menurunkan  sedikitnya 3 perahu karet.

sekedar diketahui, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu terlihat semakin serius  melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar apel siaga bencana, gelar peralatan dan simulasi di Pantai Pagatan, Rabu (15/01).

Apel diikuti oleh berbagai unsur yang terlibat dalam penanggulangan bencana seperti TNI, Polri, Basarnas, Satpol PP, Dishub, Tagana, Polhut, Perusahaan, Ormas dan para Relawan serta BPBD sendiri.

Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor dalam sambutannya yang disampaikan Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik HM Thaha mengajak semua pihak untuk terus waspada dan siap siaga menghadapi bencana yang dapat terjadi kapan saja.

Baca Juga  1 Pasien ODP Reaktif Asal Sungai Loban, Meninggal

“Kewaspadaan dan kesiapsiagaan menjadi sangat penting, sebab letak geografis dan kondisi geologinya, Kabupaten Tanah Bumbu memiliki tingkat kerawanan bencana alam,” sampai Bupati.

Menurut Bupati, dengan belajar dari kejadian yang telah lewat, semua pihak dapat mengevaluasi dan memantapkan kewaspadaan serta kesiapsiagaan seluruh perangkat yang ada.

“Posko-posko dan personil bencana yang ada di tipa kecamatan kita yakinkan selalu siap beroperasi, sehingga ketika terjadi bencana, dapat bekerja secara cepat, tepat, efisien dan efektif,” tutupnya. (TFB)