Fokusbatulicin.Net- “Jika Kalian, wahai penduduk bumi, ingin menemukan Taman Taman Syurganya Allah, sementara kalian masih bernafas dan hidup di atas dunia, maka hendaknya engkau menyegerakan diri untuk hadir di majlis majlis zikir, agar kau temukan Taman Syurga tersebut”. Ujar Al Habib Qadri bin Utsman Al Aydrus, saat memberikan tausiah dihadapan ratusan Jamaah yang hadir di Majlis Malam kamis (02/10), di Aula Pondok Pesantren Darul Muhibbin Lil Musthofa SAW.
Majlis Ta’lim Zikir dan Sholawat yang terletak di Desa Mekarsari, KM 14,5 Kec. Simpang Empat Tanah Bumbu ini, seperti biasa diawali dengan pembacaan kitab maulid Adhiya Ullami, Ratibul Idrussiyah, Tahlil & Zikir, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan kitab Fawaidul Muftarah oleh Al Habib Muhammad Riduan Al Aydrus. Kitab Fawaidul Muftarah adalah buah fikiran Al Habib Zein bin Smith, dan ditulis oleh sang murid,Al Habib Ali bin Quraish Baharun.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Aby, sapaan akrab Habib yang telah Mashur di Kalimantan bahkan Indonesia ini, penjelasan tentang terdapatnya Kebun Kebun Syurga ini jelas tertuang di dalam kitab kitab Salafussoleh, serta diperkuat oleh Hadits Nabi Muhammad SAW.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا مَرَرْتُمْ بِرِيَاضِ الْجَنَّةِ فَارْتَعُوا قَالُوا وَمَا رِيَاضُ الْجَنَّةِ قَالَ حِلَقُ
الذِّكْرِ
Dari Anas bin Malik Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Jika
kamu melewati taman-taman surga, maka singgahlah dengan senang.” Para sahabat bertanya,”Apakah
taman-taman surga itu?” Beliau menjawab,”Halaqah-halaqah (kelompok-kelompok) dzikir.” [HR
Tirmidzi, no. 3510, Ash Shahihah, no. 2562]
Maka, dari itu beliau berpesan, hendaknya umat muslim senantiasa menyempatkan waktu untuk hadir di majlis majlis zikir semacam ini. “Kebun Kebun Syurga ” ini selalu mengeluarkan Aroma Harum dari mulut mulut ahli zikir dan sholawat. tidak ada keluar dari mulut mulut mereka kecuali memuji Allah SWT dan Baginda Rasulullah SAW.
“jika kalian saat ini, mampir ke kebun Syurga, apa yang sedang kalian lakukan..?, maka ketahuilah, kalian saat ini sedang di pandang oleh Allah SWT dengan pandangan Rahmat-Nya, karena kalian tengah menanam benih benih pohon syurga itu. darimana kalian menanam bibitnya, dari zikir dan sholawat kalian. jika kalian menanamnya sekarang, berarti kelal kalian juga yang akan memetiknya. jika harus kalian memetiknya kelak, maka tentu kalian sedang berada di dalam Syurga. kenapa? karena pohonnya berada di dalam Syurga, dan perkebunannya pun juga berada di dalam Syurga” kiasnya. (15UR/ TFB)
