Empat kali erupsi itu terjadi dalam rentang waktu pukul 00.15 hingga 08.34 WIB.
Pada 06.35 WIB, erupsi kembali terjadi dengan ketinggian abu mencapai 900 meter juga mengarah ke barat daya. Kemudian, erupsi keempat tercatat pada pukul 08.34 WIB dengan tinggi kolom letusan sejauh 1.000 meter ke arah selatan.
Di luar jarak itu penduduk juga tidak diperkenankan melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Selain itu, rekomendasi lainnya dari PVMBG, penduduk dilarang beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari puncak gunung karena rawan terhadap bahaya lontaran batu.
Potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Semeru juga perlu diwaspadai, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.